* Definisi Algoritma
Algoritma merupakan kumpulan-kumpulan perintah dalam menentukan operasi-operasi tertentu dalam menyelesaikan suatu masalah. Dengan kata lain Algoritma adalah Susunan langkah-langkah dalam menyelesaikan suatu persoalan / masalah secara logis (langkah-langkah tersebut benar), efisien (setiap langkah langsung menuju ke tujuan), dan terstruktur (langkah-langkah tersebut tersusun secara berurut dan logis. Perlu diingat bahwa dalam satu algoritma hanya dapat menyelesaikan satu permasalahan saja.^^
Contoh mudah algoritma:
Algoritma TUKAR ISI BEJANA
Soal.
Diberikan dua buah bejana A dan B, bejana A berisi larutan berwarna merah, bejana B berisi larutan berwarna biru. Pertukarkan isi kedua bejana itu sedemikian sehingga bejana A berisi larutan berwarna biru dan bejana B berisi larutan berwarna merah.
Jawab:
– Tuangkan larutan dari bejana A ke dalam bejana B
– Tuangkan larutan dari bejana B ke dalam bejana A.
Jawaban ini adalah salah. Karena Algoritma TUKAR ISI BEJANA di atas tidak dapat menghasilkan pertukaran yang benar. Langkah di atas tidak logis, hasil pertukaran yang terjadi adalah percampuran kedua larutan tersebut.
Untuk mempertukarkan isi dua bejana, diperlukan sebuah bejana tambahan sebagai tempat penampungan sementara, misalnya bejana C. Maka algoritma untuk menghasilkan pertukaran yang benar adalah sebagai berikut :
1. Tuangkan larutan dari bejana A ke dalam bejana C.
2. Tuangkan larutan dari bejana B ke dalam bejana A.
3. Tuangkan larutan dari bejana C ke dalam bejana B.
Jawaban yang benar.
* Ciri algoritma yang benar
1. Algoritma harus dapat berhenti dalam menyelesaikan suatu masalah
2. Setiap langkah harus didefinisikan dengan jelas agar tidak menimbulkan pengertian ganda
3. Algoritma memiliki nol atau lebih masukan
4. Algoritma memiliki nol atau lebih keluaran
5. Algoritma harus efektif
* Hubungan algoritma dengan komputer
Dalam bidang komputer, algoritma sangat diperlukan dalam menyelesaikan masalah pemrograman. Bila suatu algoritma dirancang dengan salah maka proses pemrograman akan menjadi salah dan rusak. Komputer adalah alat bantu untuk menyelesaikan suatu masalah. Dalam menyelesaikan masalah itu harus melalui langkah-langkah penyelesaian masalah dalam sekumpulan instruksi yang dimengerti oleh komputer, biasa disebut program. Atau dengan kata lain manusia dapat berkomunikasi dengan komputer melalui insturksi-instruksi yang diberikan, yang biasa disebut program.
* Transformasi pembentukan program
Ilustrasi proses transformasi pembentrukan program sebagai berikut,
Bahasa Tingkat Tinggi ----> Kompiler / Interpreter ----> Bahasa Assembly ----> Assembler
----> Kode object ----> Program
Rumit bukan? Inilah tahap-tahap transformasi pembentukan program.
1. Mula-mula kode program ditulis dalam bahasa pemograman, bahasa tingkat tinggi. Contoh pemrograman yang terkenal adalah Pascal, C, Java, PhP, Visual Basic.
2. Melalui Kompiler / Interpreter bahasa itu akan diterjemahkan kedalam bahasa assembly yaitu bahasa tingkat menengah.
3. Dari bahasa assembly akan diterjemahkan lagi kedalam bahasa mesin (kode object) yaitu bahasa tingkat rendah melalui assembler.
4. Dari kode object inilah akan terbentuk sebuah program
o Perbedaan Kompiler dengan Interpreter
+ Interpreter adalah metode menerjemahkan baris per baris instruksi untuk kemudian langsung dikerjakan oleh komputer. Jadi apabila ada kesalahan dalam instruksi maka prosesnya akan berhenti di tengah jalan. Contohnya adalah bahasa visual basic yang menerapkan metode ini.
+ Kompiler adalah metode menerjemahkan setelah seluruh instruksi di tulis sebelum dikerjakan oleh komputer. Seluruh instruksi sudah dipastikan dalam kondisi benar sebelum dijalankan. Contohnya adalah Bahasa Pascal, dan C.
Pemrograman adalah suatu cara tentang metodologi pemecahan masalah, untuk menyelesaikan suatu persoalan tertentu. Bahasa pemrograman adalah bahasa yang ditulis dengan memakai suatu bahasa, aturan tata bahasanya, instruksi-instruksinya, dan tata cara pengoperasian untuk membuat program yang ditulis dalam bahasa itu saja. Perlu diingat adalah notasi algoritma bukan merupakan bahasa pemrograman tetapi dapat mudah diterjemahkan kedalam berbagai bahasa pemrograman. ^^
* Contoh-Contoh Algoritma
* Algoritma menjumlahkan 2 buah variabel
* Masukkan nilai variabel A dan B
* MenJumlahkan nilai kedua variabel tersebut dan simpan di variabel c
* Menampilkan hasil penjumlahan
* Proses Selesai
o Algoritma menghitung jari-jari lingkaran
+ Masukkan nilai jari-jari lingkaran
+ Menghitung luas lingkaran
+ Menampilkan luas lingkaran
+ Proses Selesai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar